Minggu, 06 Mei 2012

Tips Mendapatkan Teman Secara Tepat Dengan Sangat Sederhana

Kalau tidak salah, saya pernah mendengar kalau mencari teman itu lebih sulit daripada mencari musuh, kira-kira betul tidak ya informasi tersebut? Tapi kalau dipikir-pikir kembali, sepertinya informasi itu memang ada benarnya juga, karena apa? Karena, kalau kita tidak bisa mencari teman yang tepat, maka justru musuhlah yang bisa saja nanti kita dapatkan. Tentunya kita tidak mau dong mengalami hal seperti itu?
Tips Mencari Teman yang Benar
Karena sejak hari Senin kemarin saya sudah resmi jadi anak kuliah lagi, setelah sekitar 1 bulan lebih libur panjang setelah UAS sehingga terpaksa jadi ‘Pengacara’, alias Pengangguran Banyak Acara, maka ada suasana baru yang saya alami dari awal kegiatan semester ini. Suasana baru apakah itu?
Sudah bisa ditebak, yaitu suasana lingkungan sosial kelas yang baru! Makanya saya ingin sedikit sharing tentang bagaimana saya mencari teman, karena awal minggu ini, memang itulah kegiatan saya.
Dengan suasana anggota kelas yang baru, maka mau tidak mau saya perlu beradaptasi dengan lingkungan kelas tersebut, termasuk juga mencari teman yang mungkin bisa diajak untuk berkerja sama selama semester ini. Selain bertujuan untuk berkerja sama, tentunya saya mencari teman juga adalah untuk mendapatkan ilmu baru yang mungkin ketika masih bersama anggota kelas sebelumnya tidak sempat saya dapatkan ilmu itu.
Karena pengalaman terdahulu saya ketika mencari teman sepertinya masih begitu ngawur yang mana bisa saja membahayakan masa depan saya, karena ternyata mencari teman itu bukan hanya untuk menjalin suatu hubungan relasi, tapi sebenarnya bisa lebih dari itu, maka pada kesempatan kali ini saya ingin sharing tentang bagaimana saya mencari teman yang tepat dengan lingkungan yang baru ini.
Apa yang saya lakukan dalam mencari teman yang tepat saat ini sebenarnya cukup sederhana koq, seperti apakah itu? Yaitu dengan cara saya mengenali topik yang sering dibicarakan masing-masing sasaran yang akan saya jadikan sebagai teman untuk berkerja sama!
Yaps, dengan mengenali topik pembicaraan mereka, maka akan mempermudah saya dalam mencari teman untuk menyeleksi kira-kira manakah orang yang tepat untuk saya jadikan sebagai teman untuk berkerja sama selama semester ini.
Terlihat ribet? Gak juga koq, yang penting kita tahu dulu apa tujuan kita sebelumnya, tujuan apakah itu? Seperti misalnya saya mencari teman baru di kelas yang baru itu adalah bertujuan untuk membantu proses belajar saya dalam aktivitas kuliah semester ini, maka secara otomatis saya akan mencari teman yang mudah untuk diajak berkomunikasi sekaligus mudah diajak berkerja sama, tentunya dengan syarat orang itu juga mempunyai ketertarikan terhadap aktivitas kuliah.
Bagaimana cara mengetahuinya?
Nah, di situlah letak fungsi utama dari kita mengenali topik yang paling sering dibicarakan oleh sasaran-sasaran kita. Dengan kita mengetahui apa yang sering dibicarakan oleh mereka, bukan kah itu menandakan kalau mereka memang ada ketertarikan dalam topik itu? Trik mencari teman yang sederhana bukan?
Misalnya lagi, jika seandainya kita mencari teman adalah bertujuan untuk bisa sering diajak jalan-jalan, maka kita tinggal cari saja seseorang atau sekumpulan orang yang sering membicarakan topik tentang aktivitas jalan-jalan mereka. It’s so simple, isn’t it? :)
Sebenarnya mencari teman itu mudah koq, asalkan kita tahu tujuan serta tekniknya, maka jenis teman yang memang kita inginkan pun akan bisa kita dapatkan. Memang benar sih, kalau mencari teman itu tidak baik kalau pilih-pilih, tapi untuk trik sederhana ini bukannya bermaksud untuk pilih-pilih teman, melainkan hanya untuk menyesuaikan dengan kebutuhan teman yang kita perlukan saja.
Dengan mencari teman yang memang sesuai kebutuhan kita, maka itu akan lebih mempermudah kita dalam meraih tujuan yang kita inginkan, karena apa? Karena kalau semakin spesifik jenis-jenis teman yang kita punya, maka nantinya kita pun juga akan lebih cepat atau mudah terpengaruh oleh lingkungan itu. Betul tidak?
Jadi seperti pepatah mengatakan, kalau ingin bisa menikmati aroma sate, maka dekat-dekatlah dengan tukang sate, justru kalau dekat-dekat dengan pandai besi, justru aroma asap belerang yang akan kita dapat, bukan begitu? Dan mungkin segitu saja tips mencari teman secara sederhana yang saya lakukan saat ini, dan kalau Anda punya teknik tersendiri dalam mencari teman, mungkin bisa dishare di sini? Semoga bermanfaat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar